Jumat, 13 April 2012

Printah Netstat Windows 7


Printah Netstat Windows 7

Perintah Netstat merupakan perintah external dos yang berfungsi untuk memantau jaringan.



Utility ini sangat berguna yang bisa di pakai hingga saat ini namun sayangnya utility ini tidak mudah digunakan oleh pemakai pemula. 


Perintah ‘Netstat’ dapat diakses melalui prompt command line.

Klik Start run – ketik CMD lalu Enter
pada dos prompt
C:\windows>Netstat
Sebelum kita mulai, anda perlu mengerti bagaimana persisnya perintah Netstat digunakan. Perintah ini secara defaultnya digunakan untuk mendapatkan informasi koneksi apa saja yang sedang terjadi pada sistem anda (port, protocol, yang sedang digunakan, dll ), data yang datang dan pergi dan juga nomor port pada remote sistem dimana koneksi terjadi. ‘Netstat’ mengambil semua informasi networking ini dengan membaca tabel routing dari kernel yang berada pada memori.
Berdasarkan RFC pada Internet Tool Catalog, ‘Netstat’ didefinisikan sebagai:
‘Netstat adalah suatu program yang mana mengakses jaringan yang berkaitan dengan struktur data didalam kernel, serta menampilkannya dalam bentuk format ASCII di terminal. Netstat dapat mempersiapkan laporan dari tabel routing, koneksi “listen” dari TCP, TCP dan UDP, dan protocol manajemen memori.’
Setelah kita mengerti apa yang dimaksud dengan Netstat dan segala sesuatu yang berkaitan dengannya, sekarang saatnya untuk mulai mengunakannya. Sesaat setelah anda mengaktifkan MSDOS, anda dapat membaca MSDOS help tentang Netstat dengan memberikan perintah berikut :
C:\WINDOWS>netstat /?
Menampilkan statistik protocol dan koneksi jaringan TCP/IP yang sekarang
NETSTAT [-a] [-e] [-n] [-s] [-p proto] [-r] [interval]
-a Menampilkan semua koneksi dan port yang sedang listening. (koneksi sisi Server secara normal tidak ditampilkan).
-e Menampilkan statistik Ethernet. Hal ini dapat dikombinasikan dengan option -s.
-n Menampilkan alamat dan nomor port dalam format numerik.
-p proto Menampilkan koneksi untuk protocol yang ditentukan dengan proto; proto dapat berupa tcp atau udp. Jika digunakan dengan
-s option untuk menampilkan statistik per-protocol, proto dapat berupa tcp, udp, atau ip.
-r Menampilkan isi dari tabel routing.
-s Menampilkan statistik per-protocol. Secara defaultnya, statistik ditampilkan untuk TCP, UDP dan IP; untuk -p
-t Interval : Menampilka koneksi yang sedang terjadi interval diisi dengan angka (dalam hitungan detik)

option dapat digunakan untuk menentukan suatu subset secara defaultnya.
interval Menampilkan kembali statistik dengan sejumlah detik interval antar tampilan. Tekan CTRL+C untuk
menghentikan tampilan statistik. Jika diabaikan, netstat akan mencetak informasi configurasi yang sekarang.
Bagaimanapun, help yang disediakan oleh MSDOS, hanya dapat digunakan sebagai acuan, dan tidaklah mencukupi untuk pemakai pemula.
Kalau begitu mari kita coba perintahnya satu per-satu dan melihat bagaimana hasilnya dan juga mengerti apa sebenarnya yang terjadi ketika kita menjalankan perintah perintah tersebut.
Pertama, kita akan memulai dengan perintah Netstat dengan argumen -a.
Sekarang, option ‘–a’ digunakan untuk menampilkan semua koneksi yang sedang terbuka pada mesin lokal. Hal tersebut meliputi sistem remote dimana koneksi tersebut terjadi, nomor port koneksi tersebut (juga yang pada mesin lokal) dan juga tipe serta status dari koneksi tersebut.
Sebagai contoh,
C:\windows>netstat -a
Misalnya kita mengambil satu baris dari tampilan diatas dan melihat apa yang terdapat didalamnya:
Proto Local Address Foreign Address State
TCP 192.168.0.25 :1051 ESTABLISHE
Address State
TCP localhost :netbios ESTABLISHE dan seterusnya …
Dari hal diatas dapat kita ketahui :
Protocol: Transmission Control Protocol atau TCP, UDP User Datagram Protocol atau bahkan, IP Internet Protocol.
Local System Name: SERVER Ini adalah nama dari sistem properties yang anda tentukan pada waktu setup Windows.
Local Port yang sedang terbuka dan digunakan oleh koneksi adalah: 1051

State of Connection: ESTABLISHED
‘Netstat’ dengan menggunakan argumen ‘–a’ digunakan untuk mendapatkan daftar dari port yang terbuka pada sistem anda, misalnya pada sistem local. Hal ini dapat berguna untuk memeriksa apakah pada sistem anda ada terinstalasi trojan atau tidak. Banyak antivirus yang baik dapat mendeteksi kehadiran trojan, tetapi, sebagai seorang hacker tidak perlu software yang memberitahukan kepada kita. Disamping itu, adalah lebih menarik untuk mengerjakan sesuatu secara manual dibandingkan dengan klik pada tombol ‘Scan’ agar software melakukannya. Berikut ini ada beberapa daftar dari Trojan dan nomor port yang digunakan oleh mereka. Coba lakukan Netstat dan jika anda mendapatkan port berikut dalam keadaan terbuka, anda harus berhati-hati atau anda akan terinfeksi oleh virus tersebut :
Port 12345(TCP) Netbus
Port 31337(UDP) Back Orifice
Port 8180 (TCP) Depnic
Port 8080 (TCP) Lan Area
Akan tetapi, Port 12345 biasanya merupakan jenis service tertentu yang berjalan pada computer anda. Pada kenyataannya ada beberapa RFC menggunakan Nomor Port diatas 1000 misalnya RFC 1700.
Sebenarnya, nomor port diatas 1000 digunakan oleh sistem anda untuk melakukan koneksi ke komputer remote. Sebagai contoh, misalnya browser anda ingin membuat suatu koneksi dengan http://www.luvhara.web.id/ apa yang akan dilakukannya ?, secara acak akan diambil suatu nomor port diatas 1000, membuka dan mengunakannya untuk berkomunikasi dengan server website tersebut tersebut, seperti port 12345 atau 1024 (1024 port yang terkenal sering di lewati oleh trojan).
Perintah Netstat –n pada dasarnya merupakan tampilan bentuk numerik dari hasil perintah dengan Netstat –a. Sesuatu perbedaan yang paling pokok adalah bentuk tampilan alamat dari sistem local dan remote adalah bentuk numerik (Dalam hal ini –n) yang pada tampilan sebelumya adalah non-numerik (-a).
Perhatikan contoh berikut ini untuk suatu pengertian yang lebih baik:
C:\>netstat –n
Walaupun keduanya memberikan hasil yang sama, tetapi disana ada beberapa perbedaan yang pokok: -:
Yaitu : IP Address ditampilkan secara numerik.
Saya tidak yakin, tetapi setelah mencobanya berulang-ulang, Netstat –n nampaknya tidak mengembalikan informasi untuk koneksi non-TCP. Jadi koneksi UDP tidak ditampilkan.
Sejauh ini baik dengan argumen ‘-a’ maupun ‘-n’, kita melihat bahwa koneksi yang dikembalikan atau ditampilkan pada layar, bukanlah protocol tertentu. Maksudnya koneksi dari TCP, UDP ataupun IP ditampilkan secara keseluruhan. Bagaimanapun jika anda ingin melihat koneksi yang berkaitan dengan UDP, anda dapat melakukannya dengan menggunakan argumen ‘-p’.
Format umum dari perintah Netstat dengan argumen ‘-p’ adalah sebagai berikut:
Netstat –p xxx
Dimana xxx dapat berupa UDP atau TCP. Pemakaian argumen ini akan lebih jelas dengan contoh berikut, yang mana akan mendemonstrasikan bagaimana menampilkan koneksi TCP saja.
C:\>netstat -p tcp
Hal ini pada dasarnya tidak ada bedanya, hanya berupa variasi dari perintah ‘-a’ and ‘-n’. seperti yang di atas selanjutnya mari kita melihat argumen lain yang berkaitan dengan ‘netstat’. Sekarang, kita akan mencoba option ‘-e’ dari ‘netstat’. Mari kita lihat apa yang akan dikembalikan oleh DOS, ketika perintah ini diberikan:
C:\>netstat -e
Memang sering kali angka data dari paket yang dikirim dan diterima tidak ditampilkan dengan benar oleh kesalahan tertentu atau modem yang tidak kompatibel. Sekarang kita telah sampai pada argumen yang terakhir dalam kaitannya dengan perintah Netstat, argumen ‘-r’. Argumen ini jarang digunakan dan agak sulit dimengerti.
C:\windows>netstat –r

C:\windows>netstat –t 2
c:\Netstat –t 2  (berarti setiap dua detik akan menampilkan koneksi yang sedang berlangsung)
Contoh
C:\Netstat –aon

Keterangan :   
State berisi Listening berarti sedang Listening sedangkan kalau terisi Established berarti sedang terhubung ke jaringan internet. Jika  SYN_SENT yang berarti ada program yang sedang menunggu jawaban dari respon luar, bisa jadi  backdoor (bisa untuk mendeteksi backdoor) atau software jaringan yang cara kerjanya seperti backdoor.
Local address : alamat (IP) computer kita
Foreign address : alamat (IP) yang kita buka
PID nomor proses di widows (system) misalnya
PID 584 State (Listening) berarti TCPSVCS.EXE sedang Listening
PID 152 State (Established) berarti FIREFOX.EXE telah terhubung ke jaringan internet

Referensi : http://ibsm.blogdetik.com/2009/02/24/netstat/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar